Pembatasan
sosial berskala besar (psbb) memberikan kesempatan bagi banyak keluarga untuk
membangun quality time. Hal ini penting untuk terciptanya suasana yang harmonis
dalam keluarga. Selain itu dapat memutus mata rantai penyebaran covid-19.
Menurut
pakar psikologi Reynita, Bach of psych., M.Psi. menyebutkan bahwa quality time
penting dilakukan saat ini karena dapat menimbulkan dampak positif bagi kita
semua terkhusus bagi keluarga terdekat. Diantaranya.
- Meningkatkan
semangat hidup anggota keluarga
Dalam
beberapa penilitian. Disebutkan bahwa quality time meningkatkan semangat hidup
bagi keluarga. Anggota keluarga dengan cukup quality time akan lebih bahagia,
bisa lebih rukun, dan memiliki sedikit konflik.
- Memperkuat
ikatan kelaurga
Quality
time bisa diperkuat ikatan batin antar anggota keluarga. Ikatan batin itu
terbetuk salah satunya dengna sering meluangkan waktu bersama, berkomunikasi,
menghadapi dan memecahkan permasalahan secara bersama-sama. Dan masih banyak
lagi. Hal inilah yang bisa memperdalam ikatan kelaurga antara satu dengan yang
lainnya.
- Meningkatkan
kemampuan akademis dan IQ anak
Kelaurga
yang sering menerapkan quality time akan banyak waktu untuk membimbing
anak-anaknya dalam belajar. Hal ini tentu akan berpengaruh kedalam kemampuan
akademis anak.
- Menjaga
stabilitas emosi anak
Stabilitas
emosi anak sangat bergantung kepada ikatan antara anak dan orang tua. Anak yang
cepat emosi biasanya dikarenakan ada
amarah yan tidak tersalurkan.
Biasanya
Signs of protests anak juga akan
ditampilkan dalam bermacam-macam perilaku negative. Quality time bersama
keluarga telah terbukti dalam meningkatkan stabilitas emosi anak, karena akan
menghasilkan anak-anak yang lebih bahagia dengan keluarganya maupun dengan
dengan dirinya sendiri.
- Menumbuhkan
kemampuan anak untuk bersosialisasi
Kemapuan
anak dalam bersosialisasi dimasyarakat akan bermula dari dalam keluarganya.
Bila ikatan dan komunikasi dalam keluarga baik dan positif. اربح المال من الالعاب Biasanya akan tumbuh
rasa percaya diri yang kuat untuk
menjadi support anak dalam bersosialisasi dengan lingkungannya.
- Membentuk
komunikasi yang positif dengan anak dan pasangan
Komunikasi
positif hanya bisa ditumbuhkan melalui waktu yang diluangkan untuk bersama
keluarga. Tanpa adanya waktu luang, maka komunikasi antar keluarga sulit untuk
terbangun. Quality time merupakan salah satu proses yang paling sederhana untuk
dapat melatih komunikasi dengan para anggota keluarganya.